Advertisement

HOT TOPIC - Perkembangan Virus Corona, WHO Nyatakan Status Darurat Internasional

HOT TOPIC - Perkembangan Virus Corona, WHO Nyatakan Status Darurat Internasional TRIBUN-VIDEO.COM - Menyebarnya virus corona yang berawal dari Kota Wuhan Cina, kini sudah merebak ke berbagai negara.

Virus yang telah menginfeksi ribuan orang ini, akhirnya mendapat perhatian khusus dari berbagai organisasi, termasuk World Health Organization (WHO).

Melalui informasi terbaru yang dilansir dari Kompas pada Jumat (31/1/2020) pukul 11.00 WIB, badan kesehatan dunia tersebut telah mengumumkan bahwa wabah varian baru virus corona ini telah diklaim sebagai bahaya darurat internasional.

Sekretaris Jenderal WHO, Tedros Adhahin Ghebreyesus mengatakan bahwa badan kesehatan tersebut tengah menjadikan virus corona menjadi perhatian terbesar yang telah menyebar ke berbagai negara dengan sistem kesehatan yang lebih kemah.

Hal tersebut ia sampaikan pada Kamis (30/1/2020) petang waktu Geneva.

Tedros juga mengemukakan bahwa kekhawatirannya bertambah tentang penyebaran yang sekarang sudah sampai lebih dari 20 negara.

Bahkan diketahui, korban meninggal akibat virus ini terus bertambah.

Data terbaru, sekira 6000 turis telah dikarantina di dalam bandara Italia.

Hal tersebut lantaran ada dua calon penumpang Cina yang merasa kurang enak badan.

Setelah diperiksa, hasil keduanya dinyatakan negatif terjangkit virus tersebut.

Pada Jumat (31/1/2020) Pemerintah Cina mengumumkan pula korban meninggal yang terus bertambah.

Cina juga telah melakukan langkah eksterem yaitu melakukan isolasi dan karantina total terhadap lebih dari 50 juta orang di Wuhan dan Provinsi Hubei.

Dalam informasi terbarunya pada Jumat ini, pihak otoritas mengumumkan bahwa ada 43 kematian baru yang terjadi dalam 24 jam terakhir.

Angka kematian ini terus meningkat dalam 10 hari terakhir.

Komisi Kesehatan Nasional Cina, pada Jumat ini juga menyebut bahwa ada 1.982 kasus baru virus corona yang telah terkonfirmasi.

Dengan data ini, jumlah kasus yang sudah terkonfirmasi sudah tipis mendekati angka 10.000.

Di luar kasus yang terkonfirmasi, ada 102.000 orang di Cina yang masih berada dalam obeservasi medis yang berstatus suspect.

Hal serupa juga terjadi di Perancis.

Dari informasi terkini pada Jumat (31/1/2020), Perancis telah menerbangkan 200 warga negaranya dari Wuhan ke negara tersebut.

Inggris dalam beberapa jam ke depan juga akan memulangkan 110 warga negaranya dan warga negara asing lain.

Dari Tokyo, pada Kamis lalu, telah menjemput kembali 3 orang warga negaranya yang berada di Cina.

Jepang menuai kritik dengan membiarkan mereka melakukan karantina mandiri.

Terhitung sejak 2007 hingga sebelum status darurat virus corona ini, WHO telah lima kali mendeklarasikan darurat kesehatan, yaitu masing-masing satu kali untuk kasus flu burung, polio, dan zika, serta dua kali karena ebola.

Melalui pantauan real time live Kompas.com pada Jumat (31/1/2020) pukul 13.43 WIB, terpantau virus tersebut telah menyebar di sekira 23 negara yaitu Cina, Thailand, Hongkong, Jepang, Singapura, Australia, Taiwan, Malaysia, Macau, Korea Selatan, Amerika Serikat, Perancis, Jerman, Uni Emirat Arab, Kanada, Italia, Vietnam, Finlandia, India, Nepal, Filipina, dan Sri Lanka.

Dari persebaran tersebut, terdapat total kematian sebanyak 213 korban.

Ada pula korban selamat sebanyak 187 yang dinyatakan telah pulih dari virus corona tersebut.

(tribun-video.com/anya maharani)




Tribunnews,tribun video,tribun,2020,TRIBUNNEWS HOT TOPIC,HOT TOPIC,CORONA,VIRUS CORONA,UPDATE VIRUS CORONA,BAHAS VIRUS CORONA,VIDEO VIRUS CORONA,PENCEGAHAN VIRUS CORONA,GEJALA VIRUS CORONA,PENYEBARAN CORONA,NEGARA TERJANGKIT CORONA,BAHAYA CORONA,UPDATE KORBAN CORONA,CINA,WUHAN CINA,ISOLASI WUHAN,KOTA WUHAN,PASIEN CORONA LUDAHI PERAWAT,PERAWAT,VIRAL,VIRAL TERKINI,PENYAKIT CORONA,BAHASAN VIRAL,VIDEO VIRAL,

Post a Comment

0 Comments